Kami mereproduksi pernyataan dari rekan-rekan kami di Argentina, Acción Socialista Libertaria (ASL)[1], tentang perjuangan untuk hak aborsi saat ini. Diperkirakan 500.000 aborsi ilegal terjadi setiap tahun di Argentina.[2] Sekitar 80.000 orang setiap tahun dirawat di rumah sakit terkait dengan komplikasi pasca-aborsi dan sering berhadapan dengan hukum sebagai akibatnya. Praktik aborsi tetap ilegal di Argentina kecuali dalam kasus perkosaan atau ketika kehidupan atau kesehatan perempuan terancam tetapi bahkan dalam keadaan tersebut layanan aborsi tetap sulit diperoleh. Pada bulan Juni hingga Agustus 2018 Kongres Argentina mempertimbangkan RUU yang akan melegalkan aborsi hingga 14 minggu usia kehamilan dengan selisih suara yang tipis lolos dalam Majelis Rendah (Chamber of Deputies) tetapi kalah suara di Senat pada 9 Agustus yang lalu. Pernyataan ini sebagai tanggapan terhadap pemungutan suara. #NiUnaMenos Continue reading “Baik Senat Maupun Hukum tidak akan Membebaskan Kita: Pernyataan ASL”